Tahu resto Al Aqsa ini sudah cukup lama. Tapi baru awal bulan lalu ketika nengok anak di Pesantren, kesampaian juga keinginan buat makan di Al Aqsa. Resto ini asli milik warga Palestina yang sudah lama di Indonesia. Saat saya berkunjung, owner-nya sedang ngga ada. Jadi, saat itu hanya ada karyawan-karyawannya saja. Lokasi resto Al Aqsa ini ngga terlalu jauh dari pesantren tempat anak saya mondok. Mungkin sekitar 3 km aja. Berada persis di jalan utama, jadi gampang banget menemukannya. Ada flyer gede juga di depan resto. Salah satu keinginan buat ke resto Al Aqsa ini, karena pemiliknya adalah orang Palestina. Membuka resto pun tujuannya selain memperkenalkan makanan Palestina, juga untuk memberi dukungan atas apa yang terjadi di negaranya. Sudah tau lah ya, apa yang sedang terjadi di Palestina? Makanya, sebagai salah satu supportnya dengan membantu orang-orang Palestina yang merantau dan membuka bisnis di Indonesia, dengan melariskan apa yang mereka jual. Pesan Apa? Makanan Timur Tengah

Bisa main ke coffeeshop itu jadi hal yang paling saya tunggu, apalagi kalau bisa pergi sendirian. Atau, janjian sama teman buat sekadar ngobrolin hidup. Karena, memang ngga bisa sewaktu-waktu pergi sendirian. Jadi pas ada momen bisa ngafe, happy banget. Apalagi kalau cafe itu baru pertama kali saya datangi. Kaya Biju Bakeshop & Coffee yang baru kali pertama saya datangi ini. Cafe ala Jepang yang menurut saya tenang banget.  Kunjungan pertama ini karena janjian sama teman. Memilih Biju karena memang lokasinya strategis. Cafenya tenang dan enak banget buat deep talk. Vibes yang ditampilkan oleh Biju memang Jepang banget. Mulai dari desain interior serba biru yang menenangkan, hingga perintilan khas Jepang. Jadi kaya kafe ala Jepang gitu lah ya. Biju Bakeshop & Coffee, dari namanya aja sudah ketebak ya mereka menyediakan apa. Ada roti, cake, kopi, dan pilihan minuman yang lain. Jangan nyari makanan berat khas orang Indonesia kaya nasi ya, karena mereka ngga jual itu. Cafe ini mem

Kuningan yang saya maksud di sini adalah Kuningan Jakarta ya. Bukan Kuningan yang mepet sama Cirebon itu. Karena, beberapa kali ada pekerjaan yang lokasinya dekat sama stasiun Kuningan. Dari stasiun awal, Jatimulya, ke stasiun Kuningan waktu tempuhnya hanya sekitar 30 menit saja. Sejak ada LRT, kemana-mana pun maunya naik LRT.  Karena memang sudah terbukti jauh lebih nyaman. Dibanding model transportasi yang lain, waktu tempuh LRT juga jauh lebih cepat dan bebas macet pula.  Baca Rute LRT Jabodebek  Ke Jakarta naik LRT menurut saya lebih efektif dan ekonomis juga. Dari segi tarif, masih sangat terjangkau. Keretanya banyak dengan jeda waktu antar kereta itu hanya 10 menit aja. Cuma kalau tujuannya ke Monas misalnya, setelah turun dari stasiun kuningan, bisa lanjut naik ojek online atau bisa nyambung dengan KRL commuter line. Ya sebenarnya memang, kalau ingin pun traveling ke berbagai spot di Jakarta, bisa aja asal mengerti dan paham rutenya. Fasilitas Stasiun LRT Konsep dari semua stasi

Ketika proses pembangunan LRT (Lintas Raya Terpadu) Jabodebek dilakukan, saya sudah excited dan senang banget. Karena akhirnya, Indonesia bakal punya LRT' seperti negara tetangga. Akhir Agustus 2023, akhirnya LRT resmi beroperasional. Wah, langsung saya ajak anak-anak, buat nyobain serunya naik kereta yang lintasannya ada di atas. Selama perjalanan di dalam kereta mereka heboh karena bisa lihat mobil-mobil yang melintas di bawah. LRT Jabodebek (Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi) membentang sepanjang 44 km. Memiliki 2 lintasan yaitu Cawang - Bekasi Timur sepanjang 18,49 km dan Cawang - Cibubur sepanjang 14,89 km. Melintasi tempat-tempat strategis yang sangat memudahkan masyarakat. Kalau pas ada kerjaan di Jakarta dan lokasinya bisa terjangkau sama LRT, pasti saya bakal milih naik LRT.  Rute LRT Jabodebek LRT Jabodetabek punya 18 stasiun yang terbagi menjadi 2 jalur atau lintasan. Kalau seperti saya yang tinggal di Bekasi, naik LRT yang jurusannya ke Jatimulya. Sedangkan kalau mau ke Cib