Serius deh, ini adalah review yang terlambat sekali. Pinginnya sih kalau habis nginep dimanaa gitu, buru-buru direview di blog. Tapi berhubung yang punya blog (sok) sibuk melulu, akhirnya setelah hampir seribu purnama baru bisa ditulis.
Waktu #TazFamilyTrip akhir tahun 2016 lalu itu kami mengunjungi 2 negara yang berdekatan. Singapura - Malaysia itu jaraknya memang dekat jadi sayang aja kalau udah ke Singapura ngga mampir ke Malaysia atau sebaliknya.
Ini perjalanan pertama #TheTazakka plus Abinya keluar negeri. Jadi saya maunya perfect dan mereka semuanya menikmati liburan. Walau dengan budget terbatas, saya mau mereka happy dan setelah pulang kembali ke rumah, ada pengalaman yang ngga akan terlupakan.
Perjalanan ke Malaysia dari Singapura kami lakukan lewat jalur darat. Rute yang sama yang saya lalui pada tahun 2015 bersama teman saya, jadi masih hafal deh. Sampai Malaysia itu sudah sekitar pukul 9 malam dan langsung menuju hotel. Kasihan anak-anak udah pada lelah jalan plus gendong-gendong ransel.
Saya menginap di Arena Mountbantten Hotel di daerah Pasar Seni. Daerah ini favorit saya karena dekat kemana-mana. Dekat dengan halte bus Go KL dan Stasiun Masjid Jameek. Saya dan keluarga menginap di hotel ini selama 4 hari 3 malam.
Kamar dan Fasilitas
Saya pilih tipe kamar Dorm Room yang buat 4 orang. Ada 2 bunk bed jadi totalnya ada 4 kasur. Sangat cukup untuk kami berlima. Una tidur sama saya dan yang lain tidur sendiri-sendiri. Selain kamar yang saya pilih ini, pilihan kamar yang lain ada Deluxe (double or twin bed), Superior (tatami japanese bed), Junior Suite (with Jacuzzi), dan Dorm Romm (for 6 person).
Kamarnya memang ngga seluas kamar hotel pada umumnya. Tapi sangat-sangat nyaman dan cukup buat kami berlima. Ruangannya bersih dan ACnya juga dingin. View kamarnya adalah jalanan monorail (kereta). Jadi, tiap beberapa menit sekali ada suara kereta yang melintas.
Fasilitas WiFi di kamar hotel cukup baik dan cepat. Tapi ada tuh satu hari, Wifinya bermasalah dan ngga bisa connect sama sekali. Terus, pernah mati lampu juga, tapi ngga lama sih. Ada TV LED juga dengan channel yang variatif. Anak-anak senang nonton Disney Channel, karena di rumah ngga punya.
Sekarang untuk urusan yang agak vital nih, Toilet. Toiletnya dipisah antara buat mandi dengan kloset. Ukuran kamar mandinya ngga terlalu besar tapi cukup bersih. Air hangatnya juga jalan, jadi pas malam kita baru sampe hotel, anak-anak bisa mandi pakai air hangat.
Perlengkapan mandi yang disediakan hotel juga lengkap. Saya sih selalu bawa alat mandi lengkap, jadi kalau di hotel ngga disediakan alat mandi ya tetap aman. Handuk juga udah disiapkan dan tiap hari diganti sama yang baru.
Setiap hari, kamar dibersihkan. Tong sampah selalu bersih tiap kali kami kembali di malam hari. Jadi tuh pas masuk, kamar kami selalu bersih dan rapih. Alhamdulillah, semua barang aman di dalam lemari yang disediakan. Padahal lemarinya ngga dikunci juga.
Tips. Walau dirasa aman, tapi jangan pernah sekalipun meninggalkan dokumen penting seperti paspor, KTP, dan yang lainnya di kamar. Termasuk uang juga yaa. Better, masukkan semua dokumen penting dalam satu tas kecil untuk supaya ngga tercecer.
Saya booking kamar di Arena Mountbatten Hotel ini lewat Traveloka. Harga permalamnya hanya 250 ribu/malam. Pas booking, saya pakai kode promo dan kalau ngga salah dapat potongan harga yang lumayan banget.
Ratenya mungkin beda-beda ya di tiap situs booking hotel. Selain lewat Traveloka, bisa juga dicari lewat booking.com ya.
Pas pertama kali sampai hotel, resepsionisnya seorang lak-laki india. Walau kami sebenarnya kemalaman untuk check in (karena sampai hotel sudah hampir jam 9 malam), dia masih melayani dengan baik.
Saya menunjukkan print out bookingan yang memang udah saya siapkan dengan rapih. Mas resepsionis mencatat dan meminta deposit sekitar RM50 sebagai jaminan. Setelah itu, dia langsung kasih kunci kamar.
Lokasi
Lokasi hotelnya menurut saya cukup strategis. Karena kami datangnya dari Johor (Larkin), bus yang kami tumpangi itu berhentinya di Terminal Bersepadu Selatan (TBS). Dari TBS, kami menuju jalur kereta KL Ekspress untuk menuju KL Sentral.
Naik KL Ekspress itu cuma RM1 saja dan Una cuma bayar separuhnya aja yaitu 50 Sen. Disini nunggu keretanya agak lama, tapi untungnya anak-anak ngga crancky. Padahal perjalanan dari Johor ke Kuala Lumpur ini hampir 5 jam, ffuiiihh.
baca Backapacker Ke Malaysia
Pas kereta datang, anak-anak semangat lagi. Buru-buru naik kereta dan ngadem. Sampai KL Sentral, kami pindah jalur untuk melanjutkan ke stasiun Masjid Jameek.
Sampai Stasiun Masjid Jameek, kami berjalan ke arah Masjid Jameek. Dari pintu keluar, tinggal jalan ke arah kiri aja mengikuti jalur kereta. Jalan aja lurus, sampai ketemu Seven Eleven (Sevel) di seberang jalan. Nah, kalau udah ketemu Sevel, tinggal nyebrang aja. Posisi hotelnya persis di samping Sevel.
Kami sempat bingung juga sih pas keluar dari stasiun. Nanya ke warga lokal ngga banyak membantu. Sempat illfeel juga sih kalau nanya sama orang melayunya, mereka agak cuek dan gimanaa gitu. Makanya, daripada sakit hati mending dipelajari dulu deh rute yang benernya. Atau, kalau harus nanya mending nanya ke orang china atau India, tapi harus pakai bahasa inggris ya biar nyambung.
Untuk Arena Mountbatten Hotel ini saya kasih rate 8/10. So far puas sama service dan kamar yang mereka sediakan. Walau ngga ada sarapan, itu mah bukan masalah. Di samping hotel ada sevel, di depan hotel ada restoran India.
Terus, kalau kita jalan ke arah Stasiun Masjid Jameek, kita bakal melewati KFC yang menggoda, karena menunya tentu beda sama KFC Indonesia. Di belakang hotel udah jalan petaling (China Town) yang berjejer kedai-kedai makannya. Tinggal pilih aja deh mau makan apa.
Buat yang ada rencana traveling bareng keluarga, saya rekomendasiin hotel ini. Selain harga per malamnya yang terjangkau, lokasinya juga strategis banget. Kalau bingung, boleh loh nanya-nanya saya. Dengan senang hati saya bakal bantu jelasin rutenya.
Happy Traveling :)
Arena Mountbatten Boutique Hotel
No. 23 Jalan Tun Perak, Chinatown, Kuala Lumpur 50050
Telp. +60 3-2078-0808
Kamar dan Fasilitas
Saya pilih tipe kamar Dorm Room yang buat 4 orang. Ada 2 bunk bed jadi totalnya ada 4 kasur. Sangat cukup untuk kami berlima. Una tidur sama saya dan yang lain tidur sendiri-sendiri. Selain kamar yang saya pilih ini, pilihan kamar yang lain ada Deluxe (double or twin bed), Superior (tatami japanese bed), Junior Suite (with Jacuzzi), dan Dorm Romm (for 6 person).
Kamarnya memang ngga seluas kamar hotel pada umumnya. Tapi sangat-sangat nyaman dan cukup buat kami berlima. Ruangannya bersih dan ACnya juga dingin. View kamarnya adalah jalanan monorail (kereta). Jadi, tiap beberapa menit sekali ada suara kereta yang melintas.
 |
| Wujud Kamar Sebelum Negara Api Menyerang :D |
Fasilitas WiFi di kamar hotel cukup baik dan cepat. Tapi ada tuh satu hari, Wifinya bermasalah dan ngga bisa connect sama sekali. Terus, pernah mati lampu juga, tapi ngga lama sih. Ada TV LED juga dengan channel yang variatif. Anak-anak senang nonton Disney Channel, karena di rumah ngga punya.
Sekarang untuk urusan yang agak vital nih, Toilet. Toiletnya dipisah antara buat mandi dengan kloset. Ukuran kamar mandinya ngga terlalu besar tapi cukup bersih. Air hangatnya juga jalan, jadi pas malam kita baru sampe hotel, anak-anak bisa mandi pakai air hangat.
Perlengkapan mandi yang disediakan hotel juga lengkap. Saya sih selalu bawa alat mandi lengkap, jadi kalau di hotel ngga disediakan alat mandi ya tetap aman. Handuk juga udah disiapkan dan tiap hari diganti sama yang baru.
Setiap hari, kamar dibersihkan. Tong sampah selalu bersih tiap kali kami kembali di malam hari. Jadi tuh pas masuk, kamar kami selalu bersih dan rapih. Alhamdulillah, semua barang aman di dalam lemari yang disediakan. Padahal lemarinya ngga dikunci juga.
 |
| Posisi Toilet Dekat Pintu Masuk (sumber : google) |
Tips. Walau dirasa aman, tapi jangan pernah sekalipun meninggalkan dokumen penting seperti paspor, KTP, dan yang lainnya di kamar. Termasuk uang juga yaa. Better, masukkan semua dokumen penting dalam satu tas kecil untuk supaya ngga tercecer.
Rate
Saya booking kamar di Arena Mountbatten Hotel ini lewat Traveloka. Harga permalamnya hanya 250 ribu/malam. Pas booking, saya pakai kode promo dan kalau ngga salah dapat potongan harga yang lumayan banget.
Ratenya mungkin beda-beda ya di tiap situs booking hotel. Selain lewat Traveloka, bisa juga dicari lewat booking.com ya.
Pelayanan
Pas pertama kali sampai hotel, resepsionisnya seorang lak-laki india. Walau kami sebenarnya kemalaman untuk check in (karena sampai hotel sudah hampir jam 9 malam), dia masih melayani dengan baik.
Saya menunjukkan print out bookingan yang memang udah saya siapkan dengan rapih. Mas resepsionis mencatat dan meminta deposit sekitar RM50 sebagai jaminan. Setelah itu, dia langsung kasih kunci kamar.
Lokasi
Lokasi hotelnya menurut saya cukup strategis. Karena kami datangnya dari Johor (Larkin), bus yang kami tumpangi itu berhentinya di Terminal Bersepadu Selatan (TBS). Dari TBS, kami menuju jalur kereta KL Ekspress untuk menuju KL Sentral.
Naik KL Ekspress itu cuma RM1 saja dan Una cuma bayar separuhnya aja yaitu 50 Sen. Disini nunggu keretanya agak lama, tapi untungnya anak-anak ngga crancky. Padahal perjalanan dari Johor ke Kuala Lumpur ini hampir 5 jam, ffuiiihh.
baca Backapacker Ke Malaysia
Pas kereta datang, anak-anak semangat lagi. Buru-buru naik kereta dan ngadem. Sampai KL Sentral, kami pindah jalur untuk melanjutkan ke stasiun Masjid Jameek.
Sampai Stasiun Masjid Jameek, kami berjalan ke arah Masjid Jameek. Dari pintu keluar, tinggal jalan ke arah kiri aja mengikuti jalur kereta. Jalan aja lurus, sampai ketemu Seven Eleven (Sevel) di seberang jalan. Nah, kalau udah ketemu Sevel, tinggal nyebrang aja. Posisi hotelnya persis di samping Sevel.
Kami sempat bingung juga sih pas keluar dari stasiun. Nanya ke warga lokal ngga banyak membantu. Sempat illfeel juga sih kalau nanya sama orang melayunya, mereka agak cuek dan gimanaa gitu. Makanya, daripada sakit hati mending dipelajari dulu deh rute yang benernya. Atau, kalau harus nanya mending nanya ke orang china atau India, tapi harus pakai bahasa inggris ya biar nyambung.
Rating
Untuk Arena Mountbatten Hotel ini saya kasih rate 8/10. So far puas sama service dan kamar yang mereka sediakan. Walau ngga ada sarapan, itu mah bukan masalah. Di samping hotel ada sevel, di depan hotel ada restoran India.
Terus, kalau kita jalan ke arah Stasiun Masjid Jameek, kita bakal melewati KFC yang menggoda, karena menunya tentu beda sama KFC Indonesia. Di belakang hotel udah jalan petaling (China Town) yang berjejer kedai-kedai makannya. Tinggal pilih aja deh mau makan apa.
Buat yang ada rencana traveling bareng keluarga, saya rekomendasiin hotel ini. Selain harga per malamnya yang terjangkau, lokasinya juga strategis banget. Kalau bingung, boleh loh nanya-nanya saya. Dengan senang hati saya bakal bantu jelasin rutenya.
Happy Traveling :)
Arena Mountbatten Boutique Hotel
No. 23 Jalan Tun Perak, Chinatown, Kuala Lumpur 50050
Telp. +60 3-2078-0808
Wah harus di bookmark ini. Bdw, harga kamar ini untuk 4 kasur ya? Bukan per kasur kan ya? Takut salah, soalnya murah banget
ReplyDeleteIya itu harga per kamar, bukan per kasur. Harganya kan kadang berubah2 kalau di situs booking hotel. Jadi rajin2 hunting aja win :)
DeleteDeposit 50RM? Nanti uangnya di kembalikan saat chekout? Terus Kena Pajak 10RM permalam ?
ReplyDeleteYeaay ini hotel yg dulu aku inepin bareng anak2 FLP mba Chi
ReplyDelete